(Blank)
(Blank)
(Blank)
(Blank)
100

Apa tanda utama kalau candaan sudah tidak lucu lagi?

Orang yang dicandai merasa tidak nyaman.

100

Apa yang harus dilakukan kalau teman bilang “stop” saat bercanda?

Segera berhenti

100

Apa contoh bullying yang sering disamarkan sebagai bercanda?

Memanggil dengan nama ejekan

100

Apa dampak langsung dari candaan yang berlebihan ? 

Rasa malu atau sakit hati

200

Bagaimana cara membedakan bercanda sehat dan bullying ? 

Bercanda sehat = semua tertawa 

bullying = hanya pelaku yang tertawa

200

Mengapa korban kadang diam saja saat dibully dengan alasan bercanda ?

Karena takut makin diejek atau dikucilkan

200

Apa yang harus kamu lakukan kalau melihat teman jadi korban candaan berlebihan ?

Membela atau menghentikan pelaku 

200

Mengapa berulang kali mengejek teman itu salah?

Karena bisa menyakiti perasaan dan harga diri

300

Mengapa candaan yang dianggap lucu oleh kelompok bisa terasa seperti serangan bagi individu tertentu?

Karena persepsi humor berbeda, dan mayoritas bisa menekan minoritas sehingga jadi bullying

300

Bagaimana konsep by standar effect membuat bullying yang dibungkus candaan terus terjadi ?

Karena orang lain diam, sehingga pelaku merasa perilakunya normal dan dibiarkan

300

Mengapa korban bullying bercanda sering memilih ikut tertawa daripada melawan? 

Strategi bertahan ( coping ) untuk mengurangi serangan, meski sebenarnya tersakiti

300

Apa risiko kalau bullying dibiarkan dengan alasan candaan ?

Bisa berkembang jadi kekerasan lebih besar

400

Bagaimana humor bisa digunakan sebagai alat kekuasaan dalam kelompok sosial.

Pelaku memakai humor untuk mengontrol, merendahkan, dan mempertahankan dominasi.

400

Mengapa sulit bagi guru atau dewasa membedakan antara bercanda sehat dan bullying terselubung?

karena sering dibungkus tawa, sulit ditangkap jika tidak melihat reaksi emosional korban.

400

Mengapa alasa “sekadar tradisi bercanda? Bisa memperparah budaya bullying di sekolah atau komunitas ?

Karena melanggengkan normalisasi perilaku menyakiti, membuatnya diterima lintas generasi

400

mengapa kalimat “ah, kamu baper” sering dipakai pelaku bullying ?

Untuk menyalahkan korban agar terlihat lemah

500

Apa hubungan antara candaan yang merendahkan dengan fenomena internalized bullying?

Korban bisa mulai percaya ejekan itu benar dan mengulangnya pada diri sendiri.

500

Bagaimana humor bisa digunakan sebagai alat kekuasaan dalam kelompok sosial?

Pelaku memakai humor untuk mengontrol, merendahkan dan mempertahankan dominasi

500

Mengapa kalimat “jangan baper” bisa menjadi bentuk manipulasi psikologis?

Karena memaksa korban menekan emosi a, seakan salah jika merasa sakit hati.

500

Apa kaitan candaan merendahkan dengan pembentukan identitas diri remaja ? 

Bisa merusak citra diri saat masa pembentukan identitas, membuat korban merasa nilai dirinya rendah

M
e
n
u