A
Mengapa manusia tetap dapat berharap meskipun dunia mengalami banyak perubahan?
Karena Allah tidak pernah meninggalkan manusia dan selalu menyertai kehidupannya.
Apa yang akan kamu pelajari dalam Bab 2?
Memahami kuasa dan pemeliharaan Allah yang selalu hadir dan menyertai manusia di setiap situasi kehidupan.
Mengapa hidup manusia sering diibaratkan seperti roda pedati?
Karena hidup penuh dengan perubahan dan tantangan, kadang berada di atas dan kadang di bawah.
Bagaimana cara manusia menunjukkan rasa syukur atas penyertaan Allah dalam setiap situasi hidup?
Dengan memuji Tuhan, misalnya melalui nyanyian, dan tetap percaya kepada-Nya dalam segala keadaan.
Bagaimana Allah menunjukkan pemeliharaan-Nya melalui kehidupan Yusuf?
Allah memberinya hikmat untuk menolong rakyat dan keluarganya, serta membimbingnya menjadi pemimpin yang bijaksana.
Bagaimana sikap Yusuf terhadap saudara-saudaranya menunjukkan rasa syukur dan iman kepada Allah?
Yusuf mengampuni dan mengasihi saudara-saudaranya meskipun mereka berbuat jahat padanya.
Mengapa pengenalan akan karunia diri penting dalam memahami pemeliharaan Allah?
Karena dengan mengenal karunia diri, kita menyadari bahwa Allah memelihara kita dan memberikan kemampuan untuk berbuat baik.
Bagaimana pengenalan karunia diri dapat mendorong kita menjadi agen pemeliharaan bagi sesama?
Dengan menggunakan karunia yang diberikan Allah untuk menolong, melayani, dan mendukung orang lain dalam kehidupan sehari-hari.
Bagaimana Allah menyertai Yusuf sejak dalam kandungan hingga akhir hidupnya?
Allah hadir melalui kasih keluarga, lingkungan sekitar, dan terus menyertai dengan kasih serta perlindungan-Nya.
Apa yang dapat dipelajari manusia dari cara Allah memelihara Yusuf?
Bahwa Allah selalu mengasihi, memelihara, dan menyertai umat-Nya dalam segala situasi kehidupan.
Mengapa karunia yang diberikan Allah harus digunakan untuk kemuliaan-Nya?
Karena karunia adalah pemberian Allah agar manusia dapat memuliakan-Nya melalui talenta, potensi, dan kelebihan yang dimiliki.
Bagaimana cara kamu dapat menggali dan memanfaatkan potensi dirimu?
Dengan mengenali talenta atau kemampuan diri sendiri, berdiskusi dengan teman, dan menggunakannya untuk kebaikan dan memuliakan Allah.
Siapakah yang memberikan karunia-karunia kepada tiap-tiap orang?
Roh Kudus.
Apa tujuan karunia-karunia yang diberikan oleh Roh Kudus?
Untuk kepentingan bersama.
Sebutkan dua karunia yang diberikan Roh Kudus kepada orang percaya menurut ayat 8-10!
Karunia berkata-kata dengan hikmat dan karunia menyembuhkan (contoh lain: bernubuat, mengadakan mujizat, membedakan bermacam-macam roh).
Bagaimana karunia-karunia itu diberikan kepada tiap-tiap orang?
Secara khusus, sesuai dengan kehendak Roh Kudus.
Apa hubungan antara berbagai karunia Roh Kudus yang berbeda-beda dengan satu tujuan?
Agar karunia itu dapat dipakai untuk membangun jemaat dan kepentingan bersama.
Sebutkan satu karunia yang diberikan Roh Kudus yang berhubungan dengan bahasa!
Karunia berkata-kata dengan bahasa roh atau karunia menafsirkan bahasa roh.
Menurut ayat 11, siapa yang menentukan karunia yang diterima setiap orang?
Roh Kudus menentukan karunia yang diterima tiap-tiap orang.
Mengapa penting bagi setiap orang percaya untuk menggunakan karunia yang diberikan Roh Kudus?
Agar karunia itu dapat dipakai untuk membangun jemaat dan kepentingan bersama.
Jelaskan bagaimana berbagai karunia Roh Kudus yang berbeda-beda dapat saling melengkapi dalam membangun jemaat.
Berbagai karunia saling melengkapi karena masing-masing memiliki fungsi khusus untuk kepentingan bersama; satu orang mungkin kuat dalam hikmat, yang lain dalam menyembuhkan, sehingga jemaat dapat berkembang secara utuh.
Analisis bagaimana pemahaman tentang karunia Roh Kudus dapat membantu kamu menghargai kemampuan orang lain dalam komunitas iman.
Dengan memahami bahwa setiap karunia diberikan sesuai kehendak Roh Kudus untuk kepentingan bersama, kita lebih menghargai peran dan kontribusi setiap orang tanpa membandingkan diri dengan orang lain.
Evaluasi apa yang bisa terjadi jika seseorang tidak menggunakan karunia yang diberikan Roh Kudus untuk kepentingan bersama.
Jemaat tidak dapat berkembang secara optimal; potensi pelayanan dan pembangunan komunitas terhambat, dan karunia tersebut tidak memuliakan Allah sesuai maksudnya.
Rancang sebuah kegiatan di gereja atau sekolah yang memanfaatkan berbagai karunia Roh Kudus untuk kepentingan bersama.
mengadakan acara pelayanan sosial, di mana ada yang mengajar (karunia hikmat/pengetahuan), yang menyembuhkan (karunia menyembuhkan), dan yang memimpin ibadah (karunia bernubuat/mengajar). Semua karunia bekerja sama untuk kebaikan jemaat.
Bagaimana kamu bisa menerapkan prinsip 1 Korintus 12:7-11 dalam kehidupan sehari-hari, misalnya di rumah atau sekolah?
Menggunakan karunia atau kemampuan pribadi untuk membantu keluarga atau teman, bekerja sama dalam tugas kelompok, menghargai kemampuan orang lain, dan memanfaatkan setiap kemampuan untuk kepentingan bersama.