Identitas diri seseorang dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu:
a. Alam dan lingkungan sosial
b. Genetik dan budaya
c. Lingkungan keluarga dan media sosial
d. Internal (dari dalam diri) dan eksternal (dari luar diri)
d. Internal (dari dalam diri) dan eksternal (dari luar diri)
Berikut ini adalah contoh interaksi sosial asosiatif, kecuali …
a. Kerja sama membangun pos ronda
b. Gotong royong membersihkan lingkungan
c. Mediasi dalam konflik antarwarga
d. Pertengkaran antara dua kelompok remaja
d. Pertengkaran antara dua kelompok remaja
Asimilasi terjadi jika …
a. Individu meniru perilaku kelompok lain
b. Dua budaya melebur sehingga menimbulkan budaya baru dan meninggalkan budaya lama
c. Individu menyesuaikan diri tanpa menghilangkan ciri aslinya
d. Kelompok menerima budaya luar tanpa konflik
b. Dua budaya melebur sehingga menimbulkan budaya baru dan meninggalkan budaya lama
Bentuk interaksi sosial yang berfungsi menjaga keteraturan sosial adalah …
a. Akomodasi
b. Konflik
c. Kompetisi
d. Kontravensi
a. Akomodasi
Persaingan dalam olahraga disebut …
a. Persaingan negatif
b. Persaingan tidak sehat
c. Persaingan destruktif
d. Persaingan sehat
d. Persaingan sehat
Pernyataan di bawah ini yang menunjukkan identitas sosial adalah …
a. Saya suka makan bakso
b. Saya adalah ketua OSIS di sekolah
c. Saya sering bermain gitar di rumah
d. Saya ingin menjadi dokter
b. Saya adalah ketua OSIS di sekolah
Seorang siswa baru di sekolah berusaha menyesuaikan diri dengan teman-teman yang sudah lama bergaul. Proses interaksi ini disebut …
a. Akulturasi
b. Asimilasi
c. Akomodasi
d. Kompetisi
b. Asimilasi
Contoh kontak sosial tidak langsung adalah …
a. Berbicara dengan guru di kelas
b. Bertukar pesan melalui WhatsApp
c. Bermain bersama di taman
d. Belajar kelompok di rumah
b. Bertukar pesan melalui WhatsApp
Salah satu faktor penting dalam proses komunikasi adalah …
a. Pesan, media, dan balikan (feedback)
b. Kekayaan dan status sosial
c. Teknologi yang canggih
d. Peraturan yang ketat
a. Pesan, media, dan balikan (feedback)
Sebutkan dua bentuk interaksi sosial asosiatif!
Jawaban: Kerja sama, akomodasi, asimilasi, akulturasi
Jelaskan hubungan antara identitas diri dengan interaksi sosial!
Identitas diri memengaruhi bagaimana seseorang berperilaku dan menempatkan diri dalam interaksi sosial. Sebaliknya, interaksi sosial juga dapat memperkuat atau mengubah identitas diri seseorang melalui pengalaman, pengaruh teman sebaya, dan nilai-nilai kelompok
Contoh kontak sekunder langsung adalah …
a. Bertatap muka dengan teman sebangku
b. Menelpon teman untuk menanyakan PR
c. Mengirim pesan lewat media sosial
d. Mendengar pengumuman lewat radio
b. Menelpon teman untuk menanyakan PR
Jika dua pihak yang berkonflik setuju untuk menunjuk pihak ketiga yang keputusannya harus diterima, maka disebut …
a. Mediasi
b. Arbitrase
c. Konsiliasi
d. Koersi
b. Arbitrase
Contoh nyata interaksi sosial kooperatif adalah …
a. Debat antar calon ketua OSIS
b. Kerja bakti membersihkan kelas
c. Tawuran antar sekolah
d. Gosip antar siswa
b. Kerja bakti membersihkan kelas
Mengapa konflik juga dianggap sebagai bentuk interaksi sosial?
Karena konflik melibatkan hubungan antara dua pihak atau lebih, meskipun berbentuk pertentangan.
Sebutkan 3 contoh faktor eksternal yang membentuk identitas diri seseorang!
Lingkungan keluarga
Teman sebaya
Budaya atau nilai masyarakat
Interaksi sosial yang bersifat asosiatif ditandai dengan adanya …
a. Pertentangan
b. Kerja sama
c. Persaingan tidak sehat
d. Konflik terbuka
b. Kerja sama
Jelaskan perbedaan asimilasi dan akulturasi dengan contoh!
Asimilasi: dua budaya melebur hingga menjadi budaya baru, misalnya pernikahan beda budaya yang melahirkan tradisi baru.
Akulturasi: dua budaya bertemu tetapi budaya lama tidak hilang, misalnya musik gamelan dipadukan dengan musik modern.
Syarat utama agar komunikasi dalam interaksi sosial berhasil adalah …
a. Penggunaan teknologi
b. Ada kesamaan pemahaman pesan
c. Dukungan dari orang tua
d. Penggunaan bahasa asing
b. Ada kesamaan pemahaman pesan
Jika siswa berbeda pendapat dengan gurunya lalu mencari jalan tengah agar tidak terjadi konflik, hal ini termasuk …
a. Mediasi
b. Konsiliasi
c. Kompromi
d. Arbitrase
c. Kompromi
Berikan contoh nyata bagaimana media sosial dapat memengaruhi pembentukan identitas diri remaja!
Contoh: Remaja meniru gaya berpakaian, cara berbicara, atau tren tertentu dari influencer di media sosial sehingga hal itu menjadi bagian dari identitas dirinya.
Akulturasi terjadi jika …
a. Dua budaya bercampur hingga membentuk budaya baru
b. Dua budaya saling memengaruhi tanpa menghilangkan budaya lama
c. Budaya lama sepenuhnya hilang digantikan budaya baru
d. Seseorang menyesuaikan diri dengan kelompok lain
b. Dua budaya saling memengaruhi tanpa menghilangkan budaya lama
Mengapa persaingan (kompetisi) dianggap sebagai bentuk interaksi disosiatif yang bisa berdampak positif?
Karena dapat memacu individu untuk berprestasi lebih baik tanpa merugikan pihak lain, seperti lomba akademik atau olahraga.
Apa yang dimaksud dengan interaksi sosial asosiatif? Berikan contohnya!
Interaksi sosial yang mengarah pada kerja sama dan keharmonisan. Contoh: gotong royong, musyawarah, mediasi.
Jelaskan perbedaan antara mediasi dan arbitrase!
Mediasi: pihak ketiga membantu menyelesaikan konflik tanpa keputusan mengikat.
Arbitrase: pihak ketiga memberi keputusan yang harus diterima kedua pihak.